Sebuah mikrokontroler (kadang-kadang disingkat μC, UC atau MCU) adalah sebuah komputer kecil di satu sirkuit terpadu yang berisi inti prosesor , memori, dan diprogram input / output peripheral. Memori program dalam bentuk flash NOR atau ROM OTP juga sering disertakan pada chip, serta jumlah kecil biasanya RAM .Microcontrollers dirancang untuk aplikasi embedded, kontras dengan mikroprosesor yang digunakan dalam komputer pribadi atau aplikasi tujuan umum lainnya.
Microcontrollers digunakan dalam produk secara otomatis dikontrol dan
perangkat, seperti sistem kontrol mesin mobil, perangkat medis implan, remote
kontrol, mesin kantor, peralatan, alat-alat listrik, mainan dan lainnya
embedded system . Dengan mengurangi ukuran dan biaya dibandingkan dengan desain
yang menggunakan perangkat mikroprosesor terpisah, memori, dan input / output,
mikrokontroler membuatnya ekonomis untuk digital mengendalikan bahkan lebih
banyak perangkat dan proses.
Beberapa mikrokontroler dapat menggunakan 4-bit kata-kata dan
beroperasi pada clock rate frekuensi serendah 4 kHz , untuk konsumsi daya
rendah (miliwatt satu digit atau microwatts).
Jadi, bisa kita ambil kesimpulan
bahwa Inti kecil atau otak dari pekerjaan komputer, yang di program
sesuai dengan keinginan pemrogram, dan kegunaannya adalah memudahkan dalam
bekerja jadi bekerja secara otomatis tanpa campur tangan user.
Dengan penggunaan mikrokontroler ini maka :
- Sistem elektronik akan menjadi lebih ringkas
- Rancang bangun sistem elektronik akan lebih cepat karena sebagian
besar dari sistem adalah perangkat lunak yang mudah dimodifikasi
- Pencarian gangguan lebih mudah ditelusuri karena sistemnya yang
kompak
Namun demikian tidak sepenuhnya mikrokontroler bisa mereduksi komponen
IC TTL dan CMOS yang seringkali masih diperlukan untuk aplikasi kecepatan
tinggi atau sekedar menambah jumlah saluran masukan dan keluaran (I/O). Dengan
kata lain, mikrokontroler adalah versi mini atau mikro dari sebuah komputer karena
mikrokontroler sudah mengandung beberapa periferal yang langsung bisa
dimanfaatkan, misalnya port paralel, port serial, komparator, konversi digital
ke analog (DAC), konversi analog ke digital dan sebagainya hanya menggunakan
sistem minimum yang tidak rumit atau kompleks.
Jenis-jenis Mikrokontroler
Secara teknis hanya ada 2 yaitu RISC dan CISC dan masing-masing
mempunyai keturunan/keluarga
sendiri-sendiri.
- RISC kependekan dari Reduced Instruction Set Computer: instruksi
terbatas tapi memiliki fasilitas yang lebih banyak
- CISC kependekan dari Complex Instruction Set Computer : instruksi
bisa dikatakan lebih lengkap tapi dengan fasilitas secukupnya.
Varian jenis Mikrokontroler
Secara umum mikrokontroler terbagi menjadi 4 keluarga besar yang ada di
pasaran. Setiap keluarga memepunyai cirri khas dan karekteriktik sendiri
sendiri, berikut pembagian keluarga dalam mkrokontroler:
1. Keluarga MCS51
Mikrokonktroler ini termasuk dalam keluarga mikrokonktroler CISC.
Sebagian besar instruksinya dieksekusi dalam 12 siklus clock. Salah satu
kemampuan dari mikrokontroler 8051 adalah pemasukan sebuah mesin pemroses
boolean yang mengijikan operasi logika boolean tingkatan-bit dapat dilakukan
secara langsung dan secara efisien dalam register internal dan RAM. Karena
itulah MCS51 digunakan dalam rancangan awal PLC (programmable Logic Control).
2. AVR
Mikrokonktroler Alv and Vegard’s Risc processor atau sering disingkat
AVR merupakan mikrokonktroler RISC 8 bit. Karena RISC inilah sebagian besar
kode instruksinya dikemas dalam satu siklus clock. AVR adalah jenis
mikrokontroler yang paling sering dipakai dalam bidang elektronika dan
instrumentasi.
3. PIC
PIC ialah keluarga mikrokontroler tipe RISC buatan Microchip
Technology. Bersumber dari PIC1650 yang dibuat oleh Divisi Mikroelektronika
General Instruments.
Teknologi Microchip tidak menggukana PIC sebagai akronim,melaikan nama
brandnya ialah PICmicro. Hal ini karena PIC singkatan dari Peripheral Interface
Controller, tetapi General Instruments mempunyai akronim PIC1650 sebagai
Programmabel Intelligent Computer.
4. Mikrokontroler ARM
ARM adalah prosesor dengan arsitektur set instruksi
32bit RISC (Reduced Instruction Set Computer) yang dikembangkan oleh ARM
Holdings. ARM merupakan singkatan dari Advanced RISC Machine (sebelumnya lebih
dikenal dengan kepanjangan Acorn RISC Machine).Sumber : himti.budiluhur.ac.id